Ustadz Zaitun Rasmin: Berkah Ramadhan Dapat Memberikan Kesejahteraan Bagi Bangsa dan Negeri

Ustadz Zaitun Rasmin: Berkah Ramadhan Dapat Memberikan Kesejahteraan Bagi Bangsa dan Negeri

Ummattv, Pemimpin Umum Wahdah Islamiyah Dr. KH. Muhammad Zaitun Rasmin, Lc., MA hadir secara offline di Tabligh Akbar Ramadhan yang digelar di Masjid Anas bin Malik STIBA Makassar, Ahad (19/3/2023).

Kegiatan yang mengangkat tema “Berkah Ramadhan, Berkah untuk Semua”, dihadiri ribuan peserta baik secara online dan offline.

Sebelum memulai materinya tentang keberkahan Ramadhan, Ustaz Zaitun bernostalgia tentang sejarah awal-awal perjuangan Wahdah sebagai wadah perjuangan.

“Sejarah awal, adanya generasi yang memikul dakwah dan perjuangan ini mulai terwujud, kaderisasi ulama dan kaderisasi pejuang terus kita maksimalkan dan syukuri apa yang kita dapatkan hari ini, atas nikmat Allah,” ucapnya dengan sedikit rasa haru melihat antusias kader Wahdah yang mengikuti Tabligh Akbar Ramadhan di Masjid STIBA Makassar.

Ustaz Zaitun juga menjelaskan dua keberkahan yang dapat kita dapatkan di bulan Ramadhan yakni berkah rahmat ilahiah dan berkah insaniyah dan amaliah.

“Berkah Ramadhan dengan rahmat ilahiah, yang didalamnya ada ruh dan kebaikan-kebaikan, sifatnya rabbaniyyah dan imaniyyah. Dan keberkahan Ramadhan adalah yang sifatnya insaniyah dan amaliah, segala upaya dilakukan ibadah di bulan Ramadhan,” ungkapnya.

Orang yang meraih keberkahan akan dimudahkan dalam melakukan berbagai amalan dalam kehidupannya, bahkan berdampak pada masyarakat, bangsa dan negara.

“Berkah Ramadhan membawa umat untuk bersedakah, berkah ramadhan membawa kita meninggalkan dosa dan kedzhaliman, dan mari kita bertekad untuk meninggalkan kezhaliman dimulai dari diri kita, masyarakat bahkan negara yang hari ini kita lihat banyak merugikan bangsa dan negara,” tegasnya.

Ustaz Zaitun melanjutkan bahwa berkah Ramadhan, kita ingin membawa negeri ini meraih keberkahan dengan hal-hal yang lebih kecil dengan berbagi buka puasa dan lainnya. Dari hal yang sederhana semoga dapat memberikan kesejahteraan bagi bangsa dan negeri.

Wantim MUI Pusat tersebut juga memaparkan bahwa dunia Islam saat ini sedang dilanda dengan kesehatan mental, ‘ulumul nafsiyah. Maka Ramadhan datang untuk melahirkan jiwa yang sehat. (Beban pelajaran sekolah dll).

“Kesehatan jiwa, (iman, ibadah, akhlak), perasaan diri kita dan keluarga. Dan bulan Ramadhan akan memberikan kesehatan mental tenhadap jiwa seorang muslim dengan semua rangkaian ibadah di dalamnya. Karena diantara penyakit jiwa yang melanda seperti iri, dengki dan lainnya. Ramadhan datang untuk menyembuhkan penyakit-penyakit itu semua,” pungkasnya.

Selain itu, Ustaz Zaitun juga menegaskan bahwa Ramadhan adalah bulan perjuangan, karena takwa yang diingingkan Ramadhan menjadi ruh dalam perjuangan dalam menebar kebaikan.

“Ramadhan adalah bulan perjuangan, maka orang yang bertakwa adalah orang melakukan perjuangan. Kalau untuk paham butuh guru dan kawan, maka untuk perjuangan ini dalam rangka menyuarakan kebenaran dan melawan kebathilan maka kita bukan hanya butuh teman dan kawan tapi juga butuh barisan yang rapi,” tegasnya.

“Mencari amalan terbaik yakni sesuai dengan petunjuk yang sifatnya amalum mustamir (berkelanjutan), dan tentu ditopang dengan ilmu dan Ramadhan disambut dengan suka cita, penuh semangat dan perjuangan untuk memaksimalkan program kebaikan kita di bulan Ramadhan,” tambahnya.

Rep: Muh Akbar

Editor: Absaid

Sebelumnya :
Selanjutnya :