“Bupati Sidrap menyambut baik keputusan Kabupaten Sidrap menjadi tuan rumah Tabligh Akbar dan Silatnas Wahdah Islamiyah. Bupati juga menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh kegiatan ini
JAKARTA UMMATTV.COM - Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, yang dikenal sebagai penghasil beras terbesar di provinsi ini, akan menjadi tuan rumah bagi Tabligh Akbar dan Silaturahim Nasional (Silatnas) Wahdah Islamiyah pada 12 April 2025.
Kegiatan ini akan dilaksanakan di lokasi Masjid Agung Sidrap secara hibrid, menggabungkan pertemuan offline dan online, dengan sekitar 5.000 kader yang akan hadir secara langsung, sementara ribuan peserta lainnya akan mengikuti acara ini melalui platform daring. Tampil memberikan materi Tabligh Akbar oleh Pimpinan Umum Wahdah Islamiyah DR. KH. Muhammad Zaitun Rasmin,Lc.,MA
Silatnas ini akan diikuti oleh peserta dari 36 Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan lebih dari 400 Dewan Pengurus Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah yang tersebar di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, meningkatkan silaturahmi antar umat Islam, serta memperkuat kolaborasi dalam perjuangan dakwah Islam di tanah air.
Dalam audiensinya beberapa hari yang lalu dengan Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, S.IP., MM bersama pengurus Wahdah Sidrap, Dr. Ir. H Iskandar Kato, selaku Ketua Steering Committee (SC) acara ini, menyampaikan bahwa Bupati Sidrap memberikan sambutan positif dan dukungan penuh terhadap pelaksanaan acara tersebut.
“Bupati Sidrap menyambut baik keputusan Kabupaten Sidrap menjadi tuan rumah Tabligh Akbar dan Silatnas Wahdah Islamiyah. Bupati juga menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh kegiatan ini,” ujar Iskandar Kato, yang juga merupakan Ketua Bidang IV DPP Wahdah Islamiyah.
Lebih lanjut, Iskandar menjelaskan bahwa dukungan yang diberikan oleh Bupati Sidrap tidak hanya berupa dukungan moral, tetapi juga fasilitas teknis dan logistik yang sangat dibutuhkan. Pemerintah Kabupaten Sidrap akan menyediakan berbagai fasilitas, seperti ruang publikasi, phyatron, baliho, dan pamflet yang akan dipasang di berbagai titik strategis, termasuk di perbatasan Kabupaten Sidrap dengan Pinrang, Enrekang, Wajo, Pangkep, dan Parepare. Keamanan dan kenyamanan peserta juga menjadi perhatian serius, dengan penugasan Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Kebersihan untuk mendukung kelancaran acara.
Untuk memastikan kelancaran acara, pihak panitia telah menyiapkan langkah-langkah pengamanan dengan melibatkan divisi keamanan dari Organizing Committee (OC), yang akan bertanggung jawab menjaga ketertiban. Selain itu, pengamanan juga akan diperkuat dengan backup dari Garuda Wilayah 2 dan 3. "Kami sangat berterima kasih atas instruksi langsung dari Bapak Bupati Sidrap, yang juga mengarahkan Satpol PP untuk turut membackup pengamanan selama acara. Ini memastikan bahwa Tabligh Akbar akan berlangsung dengan aman dan lancar," ujar Iskandar.
Meskipun pemerintah daerah Sidrap tidak menyiapkan dana secara langsung, mereka memberikan dukungan penuh dalam bentuk fasilitas. Untuk akomodasi, panitia Wahdah Islamiyah di Sidrap bertanggung jawab atas pendanaan kegiatan ini, dengan akomodasi peserta disiapkan secara mandiri.
Tabligh Akbar dan Silatnas Wahdah Islamiyah ini akan dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, salah satunya H. Tamsil Linrung, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia. Selain itu, Bupati H. Syaharuddin Alrif juga dipastikan akan hadir untuk memberikan dukungan langsung. Juga turut hadir beberapa pimpinan dan staf di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Acara ini juga akan dihadiri oleh anggota DPRD Sulawesi Selatan, H. Zulkifli Zain, serta jajaran pengurus Dewan Syariah Wahdah Islamiyah, seperti Dr. H. Muhammad Yusran Ansar, Lc., MA, Ketua Dewan Syuro H.Muhammad Ikhwan Jalil, Lc., MA, dan Prof. Dr. H, Hamid Habbe, selaku Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Iskandar Kato berharap, selain mempererat tali silaturahmi antar umat Islam, kegiatan ini juga akan memperkuat konsolidasi internal di kalangan pengurus Wahdah Islamiyah. Selain itu, diharapkan acara ini akan meningkatkan sinergi antara Wahdah Islamiyah dan berbagai pihak eksternal, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat luas.
Dengan semangat kolaborasi, Wahdah Islamiyah berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk terus mengembangkan dakwah Islam di seluruh Indonesia. Semoga dengan dukungan penuh dari seluruh pihak, acara ini dapat berlangsung sukses dan memberikan dampak positif bagi umat Islam di tanah air.