Anak yang mendapat pengasuhan dari ayah, akan menunjukkan prestasi akademik. Dukungan akademik yang diberikan oleh ayah, berkorelasi positif dengan motivasi akademik remaja”
(H-10 Hari Ayah Nasional 2025) @ BIPEKA dan BKAP DPP PKS Hari ini, Ahad 2 November 2025, adalah H-10 dari hari Ayah Nasional yang diperingati setiap 12 November. Memasuki bulan November, apa No dalam November? Saya memilih “No longer fatherless”. Memaknai Hari Ayah Nasional 2025 ini, kita berharap tidak ada lagi fatherless. Tidak ada lagi anak-anak yang nihil dari peran pengasuhan ayah, padahal ayah ada bersama mereka. Jika para ayah mengetahui betapa dahsyat dampak keterlibatan ayah dalam pengasuhan, tentu semua ayah akan bersemangat terlibat mengasuh dan mendidik anak. Dengan sepenuh kesadaran. “Anak yang ayahnya terlibat dalam pengasuhan dirinya akan memiliki kemampuan sosial dan kognitif yang baik, serta kepercayaan diri yang tinggi” (Palkovitz, R. (2002). Involved Fathering and Child Development: Advancing Our Understanding of Good Fathering. In C. S. Tamis-LeMonda & N. Cabrera (Eds.), Handbook of Father Involvement: Multidisicplinary Perspectives (pp. 119 – 140). Mahwah, New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates). “Bayi yang telah menerima perlakuan serta pengasuhan dari figur ayah akan menunjukkan peningkatan kemampuan kognitif pada usia 6 bulan. Pada saat menginjak usia 1 tahun, anak-anak menunjukkan peningkatan fungsi kognitif dalam hal pemecahan masalah” (Goldberg, W. A. & Easterbrooks, M. A., (1984). Toddler Development in The Family: Impact of Father Involvement and Parenting Characteristics. Child Development, 55(3), 740–752. https://doi.org/10.2307/1130126) “Bayi yang mendapat pengasuhan dari ayah, pada usia 3 tahun memiliki tingkat intelegensi lebih tinggi dari anak-anak seusianya” (Yogman, M.W. Kindlon, D. & Earls, F. (1995). Father involvement and cognitive/behavioral outcomes of preterm infants. Journal of the American Academy of Child and Adolescent Psychiatry, 34, 58-66). “Anak yang mendapat pengasuhan dari ayah, akan menunjukkan prestasi akademik. Dukungan akademik yang diberikan oleh ayah, berkorelasi positif dengan motivasi akademik remaja” (Alfaro, E.C., Umana-Taylor, A.J. & Bamaca, M.Y. (2006). The influence of academic support on Latino adolescents’ academic motivation. Family Relations, 55 (3), 279-291). Bahkan -- “Keterlibatan ayah dalam kehidupan anak berkorelasi positif dengan kepuasan hidup dan kebahagiaan anak” (Flouri, E. (2005). Fathering and child outcomes. West Sussex, England: John Wiley & Sons Ltd). Kita sudah masuk bulan November, ingat No dalam November – No Longer Fatherless. Sepuluh hari lagi DPP PKS akan melaunching Gerakan Nasional Kumpul Keluarga.