Pengajaran Alquran bersanad yaitu ilmu membaca Alquran yang diajarkan secara temurun dari guru ke murid hingga Nabi Muhammad Shallallahu a'laihi wassallam
JAKARTA UMMATTV.COM – Indonesia kini makin mantap melangkah jadi pusat pembelajaran Alquran dunia. Sebuah lembaga internasional bernama Al Ma’sharawy Al Alamy resmi diluncurkan di Jakarta,Rabu (13/8/2025).
Lembaga ini hadir untuk memperkuat pengajaran Alquran bersanad yaitu ilmu membaca Alquran yang diajarkan secara turun-temurun dari guru ke murid hingga sampai kepada Nabi Muhammad Shallallahu a'laihi wassallam. Dan kabar baiknya, pusatnya ada di Indonesia!
Acara peresmian digelar di Universitas Yarsi, Jakarta, dan difasilitasi oleh AQL Islamic Center. Ustaz Bachtiar Nasir, yang memimpin AQL, menyebut pendirian lembaga ini sebagai langkah penting untuk menghadirkan peradaban Alquran dari Nusantara.
“Kami ingin membangun sistem pendidikan Alquran yang kuat, merata, dan bertaraf internasional. Ini bukan hanya soal hafalan, tapi juga sanad ilmu yang menyambungkan kita langsung ke Rasulullah Shallallahu a'laihi wassallam.,” ujarnya.
Apa kelebihannya lembaga ini setelah berdiri di Indonesia ?
1. Bentuknya perkumpulan, bukan yayasan jadi lebih fleksibel dan bisa punya cabang di setiap kota/kabupaten di Indonesia.
2. Fokus pada ilmu Qiraat (cara membaca Alquran) dan sanad Hafs ‘an ‘Asim, yang paling umum digunakan di Indonesia.
3. Dipimpin langsung oleh ulama besar Mesir, Prof. Dr. Ahmad Isa Al-Ma’sharawi, yang dikenal sebagai pemilik sanad tertinggi di dunia!
4. Bersih dari kepentingan politik dan bisnis — murni untuk pengajaran Alquran.
Misi Besar dari Nusantara
Al Ma’sharawy Al Alamy punya cita-cita besar: menjadikan Indonesia sebagai kiblat baru pembelajaran Alquran dunia. Melalui sistem pendidikan yang diadaptasi dari Al-Azhar, lembaga ini ingin melahirkan generasi Qurani yang unggul dan mendunia.
Peluncuran lembaga ini juga dihadiri para tokoh Islam dari berbagai daerah dan guru-guru Alquran dari Mesir. Antusiasme tinggi, semangatnya satu: mengangkat nama Indonesia lewat cahaya Alquran.
Kontributor ; Hary Kartono
Tags: #AQL, #Sanad Quran