Oleh:
Fadlan Akbar
AKHIR zaman itu identik dengan tersebarnya kebohongan dan kepalsuan di berbagai hal, sisi dan masaalah kehidupan, termasuk pula dalam hal yang berkaitan dengan Agama dan ibadah.
Meraja lelanya kebohongan di akhir zaman itu terjadi di hampir seluruh belahan Dunia, utamanya di kota- kota besar.
Hal itu disebabkan oleh beberapa hal utama :
1. Berkuasanya orang- orang zhalim di seluruh sektor kehidupan yang menjadikan kebohongan sebagai bagian dari sistem pemerintahannya.
2. Semua bentuk media telah dikuasai penuh dan dikendalikan oleh para pendusta yg lihai memutar balikkan fakta kebenaran dan memalsukannya.
3. Banyaknya para pendukung yang membenarkan dan membela kebohongan itu dengan berbagai cara dan sarana, hal itu mereka lakukan disebabkan oleh salah satu dari tiga hal :
a. Agar mendapatkan cipratan keuntungan Dunia berupa harta dan jabatan melalui dukungannya terhadap kebohongan itu. Atau
b. Terpaksa melakukan tindakan keji itu meskipun mereka menyadari kebohongan dan kepalsuan itu, sebab mereka tidak sanggup menerima resiko intimidasi dan persekusi yang diarahkan kepadanya. Atau
c. Terpedaya oleh arus besar kebanyakan manusia yang membenarkan kebohongan itu dan ia tidak memiliki cukup ilmu dan bukti untuk menyingkap hakikat kebohongan yg sudah merajalela tersebut, sehingga ia pun terbawa arus membenarkan dan mendukung kebohongan itu.
4. Banyak orang- orang jujur yg lebih memilih diam membisu, sebab sahabat- sahabat mereka yang berjuang menyingkap kedustaan itu telah banyak yang dikhianati, sehingga akhirnya mereka memilih sikap tak peduli dengan arus kebohongan yang semakin kuat menggiring banyak orang di sekitarnya bahkan termasuk kerabatnya sendiri.
5. Muncul nya orang- orang RUWAYBIDHA merampas hak fatwa para ulama Rabbani yang telah banyak dijebloskan di sel - sel penjara akibat fatwa- fatwa mereka terlalu berani menelanjangi kebohongan dan kepalsuan itu.
Orang- orang Ruwaybidha adalah orang- orang memiliki akhlak yang rendah, ilmu yang minim, perangai yang keji, namun ketamakannya pada urusan publik sangat besar, merekalah di akhir zaman itu yang akan menguasai Medan fatwa dan panggung- panggung orasi.
Silahkan renungkan Sabda Rasulullah shalallahu'alahi wasallam berikut ini diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah dengan sanad yg sahih dari Sahabat Abu Hurairah bahwa Nabi shalallahu'alahi wasallam bersabda :
سيَأتي علَى النَّاسِ سنواتٌ خدَّاعاتُ يصدَّقُ فيها الكاذِبُ ويُكَذَّبُ فيها الصَّادِقُ ويُؤتَمنُ فيها الخائنُ ويُخوَّنُ فيها الأمينُ وينطِقُ فيها الرُّوَيْبضةُ قيلَ وما الرُّوَيْبضةُ قالَ الرَّجلُ التَّافِهُ في أمرِ العامَّةِ.
Akan datang kepada manusia tahun- tahun penipuan, pada masa itu orang yang berdusta akan dibenarkan,sementara orang yg berkata benar akan didustakan. Para penghianat akan diberikan amanah dan tanggung jawab, sementara orang yang jujur akan dikhianati.
Di masa itu pula orang- orang Ruawaybidah sudah mulai bersuara.
Beliau ditanya, siapakah orang ruwaybidha itu wahai Rasulullah?
Beliau menjawab : ia adalah orang yang rendah ( lemah) yang berada pada urusan publik.
Maka waspadalah dari arus kebohongan yang saat ini sangat kuat dan deras itu.
Perbanyak doa yg sungguh sungguh Semoga Allah Azza Wa Jalla menyelamatkan kita dari petaka arus itu sehingga tidak menghanyutkan diri dan keluarga kita.*