(Jakarta) Ummattv.com - Ketua Umum Wahdah Islamiyah Ust. Zaitun Rasmin memberikan sambutan dalam pembukaan (grand opening) Muktamar IV Wahdah Islamiyah secara online, Ahad (19/12).
Di hadapan ratusan ribu peserta, alam sambutannya Ust. Zaitun mengingatkan banyak hal yang harus disyukuri di balik adanya musibah pandemi Covid-19.
"Di saat pandemi ini justru peserta Grand Opening jauh lebih besar dari yang ditargetkan semula. Pendaftar online mencapai 160 ribu peserta . Seperti pepatah Arab, "rubba dharratin naafi'ah". Terkadang di balik sesuatu yang tidak kita sukai justru ada kemanfaatan yang besar," ungkapnya.
Beliau menyampaikan bahwa dampak pandemi ini dirasakan oleh semua pihak. Tidak terkecuali juga Wahdah Islamiyah.
"Muktamar Wahdah Islamiyah dilaksanakan dalam kondisi negeri kita mengalami keprihatinan sebagaimana umumnya negeri-negeri lain di seluruh dunia, akibat Covid. Banyak keterbatasan dan dampak yang dirasakan baik oleh masyarakat maupun lembaga-lembaga dakwah dan pendidikan. Termasuk ormas-ormas Islam, tidak terkecuali juga Wahdah," paparnya.
Namun di balik itu, menurutnya ada berbagai kemudahan dan peluang besar. "Selalu saja di balik kesulitan itu ada banyak kemudahan yang mengapit dan mengelilinginya. Sebagaimana firman Allah fa inna ma'al 'usri yusra, inna ma'al 'usri yusra..," tandasnya.
Peluang besar itu menurutnya, umat Islam seakan dipaksa bangkit dari tidur panjangnya untuk kemudian melek teknologi. Terutama teknologi informasi.
"Hikmahnya, musibah pandemi ini memaksa umat Islam untuk bangkit, beranjak, dan bergerak memperhatikan IT (information technology). Setelah beberapa dekade terlambat atau melalaikannya. Ini adalah wasilah yang tidak bisa ditinggalkan dalam menyebarkan kebaikan dan risalah Allah subhanahu wata'ala," pungkasnya. [ibw]
Tags: pandemi, ustadz zaitun, muktamar iv wahdah islamiyah