Oleh: Arief Riyanto, S.Pd. (founder parentspedia)
Parents, huru-hara yang terjadi di negeri ini sejatinya berawal dari rasa ketidakadilan. Rakyat merasa diperlakukan tidak adil oleh pemimpinnya, ada yang hidup berlebih, sementara banyak yang berjuang untuk sekadar memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kalau direnungkan, ternyata rasa keadilan ini bukan hanya urusan bangsa dan negara. Di rumah pun, anak-anak sangat peka pada bagaimana orang tua bersikap adil terhadap mereka.
Anak yang merasa diperlakukan berbeda dengan saudaranya bisa tumbuh dengan luka batin. Ia mungkin menyimpan iri, kecewa, bahkan rasa tidak percaya.
Sama halnya seperti rakyat yang kehilangan kepercayaan kepada pemimpinnya, anak pun bisa kehilangan kepercayaan kepada orang tuanya jika keadilan tidak hadir di rumah.
Keadilan dalam pengasuhan bukan berarti semua harus sama persis. Justru keadilan berarti memberi sesuai kebutuhan anak, dengan penuh cinta dan kebijaksanaan.
Kadang satu anak butuh lebih banyak perhatian, yang lain butuh lebih banyak kepercayaan. Orang tua yang bijak mampu menempatkan diri dengan tepat, sehingga setiap anak merasa dihargai.
Dengan begitu, kita tidak hanya membesarkan anak yang pintar, tetapi juga anak yang percaya bahwa dunia ini layak diperjuangkan dengan cara yang adil dan penuh kasih. Karena dari rumah yang adil, akan lahir generasi yang tidak lagi mengulang luka sosial yang kita lihat hari ini.
Tags: #keadilan, #kekerasan, #huruhara