UMMATTV, MAKASSAR--Wisuda IV Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar dibuka secara resmi oleh Ketua Senat STIBA Makassar Ustaz Muhammad Yusran Anshar, Lc., M.A., Ph.D. Wisuda kali ini merupakan yang pertama kalinya diadakan secara hibrid, sebagian besar mengikuti secara daring dan beberapa hadir di lokasi acara, Gedung Aisyah Kampus Putri STIBA Makassar.
Ketua Panitia Wisuda IV Ustaz Saifullah Anshar, Lc., M.H.I. melaporkan jumlah peserta wisuda sebanyak 482 orang. Dengan rincian wisudawan alumni tahun 2020 berjumlah 290 orang, terdiri dari 153 putra dan 137 putri. Sedangkan untuk alumni tahun 2021, terdiri dari 192 orang, yaitu 92 putra dan 100 putri.
Ketua STIBA, Ustaz Ahmad Hanafi, Lc., M.A., Ph.D. mengawali sambutannya dengan menyampaikan permohonan maaf kepada peserta wisuda yang mengikuti secara daring.
“Musyawarah penentuan pelaksanaan wisuda secara hibrid ini dilaksanakan berkali-kali, bukan keputusan tiba-tiba. Di awal diusulkan diadakan virtual saja, tapi dengan berbagai pertimbangan maka dilaksanakan secara hibrid. Maka sekali lagi mohon maaf, ini momentum bersejarah bagi Antum dan Antunna, tapi kita harus menyesuaikan dengan keadaan yang ada. Semoga ada hikmahnya,” ujar Ustaz Ahmad.
Ia juga mengatakan bahwa wisuda ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi titik awal bagi para wisudawan dan wisudawati mentasbihkan dirinya sebagai seorang Sarjana Hukum Islam Program Perbandingan Mazhab.
Di tengah situasi pandemi, STIBA tetap melakukan pembelajaran secara penuh walaupun masih banyak kekurangan, apalagi STIBA adalah sekolah tinggi yang membina mahasiswanya dengan diasramakan yang pembinaannya bukan hanya di ruang kelas saja. Maka Ustaz Ahmad berharap dalam waktu dekat STIBA bisa melakukan pembelajaran secara langsung dengan tatap muka.
Ustaz Ahmad juga mengatakan, STIBA harus berkembang secara baik untuk mewujudkan visi 1453 H, yaitu menjadi salah satu dari sepuluh besar institusi pendidikan Islam terbaik yang berbasis ahlussunnah wal jama’ah di nusantara.
Demi mewujudkan visi ini, STIBA berkomitmen untuk menambah program studi, yaitu Pendidikan Bahasa Arab, Hukum Ekonomi Syariah dan Ilmu Hadis.
“Insya Allah dengan tekad yang kuat dan kerja sama yang kita bangun, mudah-mudahan cita-cita besar ini dapat kita wujudkan pada tahun 1453 H/2030 M,” kata Ustaz Ahmad.
Terakhir, Ustaz Ahmad mengajak seluruh civitas STIBA Makassar untuk bersyukur kepada Allah atas ‘inayah dan pertolongan Allah. Kemudian berterima kasih kepada seluruh pihak tanpa terkecuali yang telah membantu proses pendidikan di STIBA Makassar.*